ALPEN, BERITALINGKUNGAN.COM- Menteri Dalam Negeri Swiss, Alain Berset, mengatakan lebih dari 10 persen gletser di kawasan Alpen, Swiss, telah lenyap selama lima tahun terakhir.
Suatu penipisan yang tidak terlihat dalam satu abad lebih ini antara sementara badan cuaca PBB memulai pertemuan pertamanya mengenai bagaimana perubahan iklim berdampak pada gunung.
Berset seperti dikutip Beritalingkungan.com dari VOA menyebut “urgensi” pertemuan Organisasi Meteorologi Dunia bagi negaranya, di mana kawasan pegunungan membentuk dua per tiga wilayah Swiss.
Pertemuan yang berlangsung Selasa (29/10) hingga Kamis (31/10) ini, mempertemukan 150 pakar untuk mengevaluasi gletser di pegunungan, salju serta lapisan es – yang penting bagi penyediaan sumberdaya air tawar bagi sekitar setengah penduduk dunia – dan mencari daerah-daerah penting yang memerlukan tindakan cepat.
Perubahan di zona pegunungan telah meningkatkan risiko banjir, lumpur dan tanah longsor.
Berset mengatakan Swiss secara keseluruhan telah kehilangan 500 gletser sejak permulaan abad ke-20. (VOA/KB)
Berset seperti dikutip Beritalingkungan.com dari VOA menyebut “urgensi” pertemuan Organisasi Meteorologi Dunia bagi negaranya, di mana kawasan pegunungan membentuk dua per tiga wilayah Swiss.
Pertemuan yang berlangsung Selasa (29/10) hingga Kamis (31/10) ini, mempertemukan 150 pakar untuk mengevaluasi gletser di pegunungan, salju serta lapisan es – yang penting bagi penyediaan sumberdaya air tawar bagi sekitar setengah penduduk dunia – dan mencari daerah-daerah penting yang memerlukan tindakan cepat.
Perubahan di zona pegunungan telah meningkatkan risiko banjir, lumpur dan tanah longsor.
Berset mengatakan Swiss secara keseluruhan telah kehilangan 500 gletser sejak permulaan abad ke-20. (VOA/KB)